LEARNING AGILITY

by Kristiana Dewayani in Self Coaching, 1 year ago

PENDAHULUAN
Dalam era digital saat ini, perubahan yang cepat dan tidak terduga menjadi hal yang biasa terjadi di berbagai bidang. Oleh karena itu, kemampuan untuk belajar dengan cepat dan efektif dari pengalaman baru dan tidak terduga menjadi sangat penting. Kemampuan tersebut disebut dengan learning agility. Artikel ini akan membahas tentang pengertian, dimensi, dan cara meningkatkan learning agility

PENGERTIAN 
Learning agility adalah kemampuan individu untuk belajar dengan cepat dan efektif dari pengalaman baru dan tidak terduga, serta mampu mengaplikasikan pembelajaran tersebut dalam situasi yang berbeda dan kompleks. Learning agility merupakan kemampuan yang sangat penting di era digital saat ini, di mana perubahan teknologi dan pasar sangat cepat. 

DIMENSI 
Lombardo dan Eichinger (2000) mengidentifikasi lima dimensi learning agility, yaitu mental agility, people agility, change agility, result agility, dan self-awareness. Berikut penjelasan mengenai masing-masing dimensi: 

1. Mental agility 
Mental agility adalah kemampuan individu untuk memproses informasi dengan cepat dan tepat. Individu yang memiliki mental agility yang baik mampu berpikir kritis, menganalisis masalah dengan cepat, dan mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks. 

2. People agility 
People agility adalah kemampuan individu untuk berinteraksi dengan orang lain dengan efektif. Individu yang memiliki people agility yang baik mampu membangun hubungan yang baik dengan orang lain, mengelola konflik, bekerja sama dalam tim, dan mempengaruhi orang lain dengan cara yang positif. 

3. Change agility 
Change agility adalah kemampuan individu untuk beradaptasi dan berinovasi dalam situasi yang berubah. Individu yang memiliki change agility yang baik mampu mengatasi ketidakpastian, beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan, dan menciptakan solusi baru dalam situasi yang tidak pasti. 

4. Result agility 
Result agility adalah kemampuan individu untuk mencapai tujuan dan hasil yang diinginkan. Individu yang memiliki result agility yang baik mampu menghasilkan kinerja yang baik, menerapkan strategi yang efektif, dan mencapai tujuan dengan cepat dan tepat. 

5. Self-awareness 
Self-awareness adalah kemampuan individu untuk memahami kelebihan dan kekurangan dirinya sendiri. Individu yang memiliki self-awareness yang baik mampu mengenali kekuatan dan kelemahan dirinya sendiri, menerima umpan balik dengan terbuka, dan belajar dari pengalaman. 

CARA MENINGKATKAN LEARNING AGILITY 
Untuk meningkatkan learning agility, individu dapat melakukan beberapa hal, seperti: 

1. Mengambil tanggung jawab baru 
Mengambil tanggung jawab baru dapat membantu individu untuk belajar hal-hal baru dan meningkatkan kemampuan learning agility. Ketika individu mengambil tanggung jawab baru, mereka akan dihadapkan pada tantangan yang berbeda-beda, sehingga mereka harus belajar untuk beradaptasi dan mengambil keputusan yang tepat dalam situasi yang berbeda. 

2. Mencari pengalaman baru 
Mencari pengalaman baru dapat membantu individu untuk belajar hal-hal baru dan meningkatkan kemampuan learning agility. Pengalaman baru dapat berasal dari berbagai hal, seperti membaca buku, mengikuti pelatihan, atau bergabung dengan organisasi baru. Dengan mencari pengalaman baru, individu akan terus memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka, sehingga mereka lebih siap menghadapi tantangan yang akan datang. 

3. Belajar dari orang lain 
Belajar dari orang lain dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan learning agility. Individu dapat belajar dari orang-orang yang memiliki pengalaman dan pengetahuan yang lebih banyak daripada mereka. Dalam proses belajar dari orang lain, individu dapat memperoleh wawasan baru, mendapatkan umpan balik, dan memperluas jaringan mereka. 

4. Mengumpulkan umpan balik 
Mengumpulkan umpan balik dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan learning agility. Dengan mendengarkan umpan balik dari orang lain, individu dapat memahami kekuatan dan kelemahan mereka sendiri, serta memperbaiki cara kerja mereka agar lebih efektif. 

5. Meluangkan waktu untuk refleksi 
Meluangkan waktu untuk refleksi dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan learning agility. Dalam proses refleksi, individu dapat memikirkan kembali pengalaman mereka, mengidentifikasi hal-hal yang berhasil dan yang harus diperbaiki, dan mencari cara untuk meningkatkan diri mereka sendiri. 

6. Mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan 
Mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dapat membantu individu untuk meningkatkan kemampuan learning agility. Individu dapat mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dengan cara terus memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka, serta belajar untuk mengelola ketidakpastian dan membuat keputusan yang tepat dalam situasi yang berbeda. 


KESIMPULAN 
Learning agility adalah kemampuan individu untuk belajar dengan cepat dan efektif dari pengalaman baru dan tidak terduga, serta mampu mengaplikasikan pembelajaran tersebut dalam situasi yang berbeda dan kompleks. Learning agility terdiri dari lima dimensi, yaitu mental agility, people agility, change agility, result agility, dan self-awareness. Untuk meningkatkan learning agility, individu dapat melakukan beberapa hal, seperti mengambil tanggung jawab baru, mencari pengalaman baru, belajar dari orang lain, mengumpulkan umpan balik, meluangkan waktu untuk refleksi, dan mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan. Dalam era digital saat ini, learning agility menjadi sangat penting karena perubahan teknologi dan pasar yang cepat. Oleh karena itu, individu perlu terus meningkatkan kemampuan learning agility mereka agar dapat menghadapi tantangan yang akan datang dengan lebih siap dan efektif.

REFERENSI
Lombardo, M. M., & Eichinger, R. W. (2000). High-Impact Learning: Building and Sustaining Learning Agility. Lominger Limited, Inc.

De Meuse, K. P., Dai, G., & Hallenbeck, G. S. (2010). Learning agility: A construct whose time has come. Consulting Psychology Journal: Practice and Research, 62(2), 119-130.

DeRue, D. S., Ashford, S. J., & Myers, C. G. (2012). Learning agility: In search of conceptual clarity and theoretical grounding. Industrial and Organizational Psychology, 5(3), 258-279.

McCall, M. W., & Hollenbeck, G. P. (2002). Developing global executives: The lessons of international experience. Harvard Business Review, 80(9), 139-146.


Nickols, F. (2017). Learning agility: What it is and why it matters in a changing world. The Learning Organization, 24(4), 217-226.

Ruderman, M. N., Hannum, K. M., & Ohlott, P. J. (2014). Career agility: An integrative conceptualization and framework. Journal of Vocational Behavior, 84(1), 3-13.